BANDA ACEH – Dekan Fakultas Keperawatan Universitas Syiah Kuala, Dr. Hajjul Kamil, S.Kp., M.Kep, hadir dan beri materi pada acara 4th Conference of The International Science Meeting Wound Ostomy & Continence Care Society yang dilaksanakan pada tanggal 8 sampai 10 November 2019 di Hotel Hermes Palace, Banda Aceh.
Dalam kegiatan tersebut, Dr. Hajjul Kamil, S.Kp., M.Kep berbagi ilmu dan pengalaman kepada para peserta dan pemateri lainnya mengenai Manajemen Bencana dan Manajemen Luka Bencana sebagai bagian dari Kurikulum Mata Kuliah Keperawatan.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Indonesian Wound Care Clinician Assosiation (InWCCA) ini merupakan kegiatan yang dihadiri oleh ratusan perawat dari seluruh Indonesia. Presiden InWCCA, Ns. Edy Mulyadi, M.Kep., RN, WOC(ET)N mengatakan bahwa konferensi ini sudah empat kali dilaksanakan, dan kali ini Aceh dipilih menjadi tuan rumah karena provinsi ujung barat Indonesia itu menjadi daerah rawan bencana dan sudah beberapa kali terjadi bencana besar.
Untuk Aceh sendiri keberadaan perawat luka sudah merata diseluruh daerah. Namun belum semua memahami mengenai rawatan luka pasca bencana, sehingga dalam konferensi ini terdapat 50 perawat Aceh yang ikut serta.
Galleri Gambar
